Bos Manchester City Pep Guardiola tidak menyesal menjual Oleksandr Zinchenko dan Gabriel Jesus ke rival Liga Premier Arsenal.
Kedua pemain telah menjadi pemain kunci untuk penembak sejauh musim ini, dengan tim asuhan Mikel Arteta duduk di puncak klasemen.
Guardiola tidak menyesali kepergian para pemain
Zinchenko memperkuat lini belakang Arsenal musim ini
Juara bertahan Kota berada lima poin di bawah mereka di tempat kedua, dan menutup celah terbukti lebih sulit dari yang diharapkan.
Meski berpotensi membantu peluang gelar Arsenal, Guardiola tidak menyesali kepergian Zinchenko dan Jesus.
Berbicara menjelang pertandingan Piala FA kedua belah pihak pada hari Jumat, dia berkata: “Mengapa? Karena mereka menang.
“Mereka luar biasa bagi kami, kami sangat menghormati mereka sebagai manusia pertama dan sebagai pesepakbola.
“Tentu saja kami ingin mengalahkan mereka, tetapi semua kesuksesan yang mereka raih, saya sangat senang. Kedua klub setuju dan itu saja.”
Zinchenko mungkin terkena cedera musim ini, tetapi dia masih memberikan dampak yang solid dalam 15 pertandingan yang dia mainkan sejauh ini.
Yesus telah menjadi aset yang berguna di awal untuk Arteta
Jesus memiliki lima gol dan tujuh assist atas namanya dalam 20 penampilan, tetapi belum pernah bermain untuk Arsenal sejak November karena pemulihan dari cedera lutut yang dideritanya di Piala Dunia bersama Brasil.
City belum tentu berjuang tanpa mereka, tetapi jelas bahwa Arsenal telah meningkat dengan duo tersebut.
Perjalanan The Gunners ke City pada hari Jumat, yaitu langsung di talkSPORTmerupakan pertemuan pertama antara kedua rival tersebut di musim ini.
Mereka akan bersaing memperebutkan satu tempat di babak 16 besar Piala FA, dengan kedua belah pihak menjadi dua tim terkuat yang tersisa di kompetisi.
Pada bulan Februari, mereka akan bertanding dalam pertandingan Liga Premier pertama yang sangat dinanti-nantikan.
Kemenangan untuk salah satu klub akan berdampak besar pada perburuan gelar musim ini, dengan Arsenal dan City akan tetap menjadi dua favorit untuk meraih kejayaan.